25 April 2011

Tethis

Dalam mitologi Yunani, Tethis (bahasa Yunani: Τηθύς) adalah seorang Titan sekaligus dewi laut.

Meskipun ada ciri-ciri yang mengindikasikan adanya peran Tethis yang cukup kuat pada masa-masa yang sangat kuno, dia tidak banyak diceritakan dalam naskah Yunani kuno, atau catatan sejarah mengenai permujaan kuno. Walter Burkert mengamati kemunculan Tethis dalam bagian Iliad yang oleh orang Yunani kuno disebut "Muslihat untuk Zeus", yang menceritakan bahwa Hera berusaha menyesatkan Zeus, dan berkata bahwa dia ingin pergi menuju Okeanos, "asal mula para dewa" dan Tethis "sang ibu". Burkert melihat dalam namanya ada transformasi dari bahasa Akkadia tiamtu atau tâmtu, "laut," yang dapat dikenali dalam Tiamat. Alternatif lain, namanya secara sederhana bermakna "perempuan tua"; secara jelas ini memiliki kemiripan dengan ἡ τήθη, yang bermakna "nenek", dan dia sering digambarkan sebagai dewi yang sangat kuno.

Satu dari sedikit penggambaran Tethis adalah mosaik lantai dari abad keempat Masehi di Antiokhus, dan kini berada di Harvard Business School di Boston, Massachusetts setelah sebelumnya dipindahkan dari Dumbarton Oaks. Di mosaik Dumbarton Oaks, kepala Tethis, yang dikelilingi ikan-ikan, muncul dari air. Di bahunya ada kemudi kapal, di dahinya terdapat spasang sayap abu-abu.

Tethis adalah anak dari Uranus dan Gaia. Tethis muncul dalam puisi-puisi klasik tapi dia tidak disembah. Tethis adalah saudari sekaligus istri Okeanos. Tethis adalah ibu dari sunga-sungai di dunia misalnya Nil, Alfios, Maiander. Tethis juga memiliki tiga ribu orang putri yang disebut Okeanid. Dianggap sebagai perwujudan air di dunia, Tethis juga disebut-sebut berkaitan dengan Thalassa, perwujudan lautan. Dalam Titanomakhia, Tethis membesarkan Hera sebagai anak tirinya, Karena hal ini pula, Hera menyebut Tethis sebagai perawatnya.
Suatu ketika, Hera merasa tidak senang atas ditempatkannya Kallisto dan Arkas di langit sebagai konstelasi Ursa Mayor dan Ursa Minor. Jadi Hera meminta pada Tethis untuk mencegah kedua kenstelasi tersebut jatuh ke bawah horison.
Tethis sering tertukar dengan Thetis, yang juga seorang dewi laut dan merupakan istri Peleus dan ibu Akhilles. Beberapa mitos menunjukkan bahwa hubungan kedua dewi laut ini adalah nenek dan cucu.

Tethys, bulan planet Saturnus, dan Samudra Tethys pada masa prasejarah dinamai dari nama dewi Tethis ini.

| Free Bussines? |

0 komentar:

Posting Komentar